PENDUDUKAN JEPANG DI INDONESIA

Ø  Pada mulanya jepang menggunakan politik tertutup/isolasi, namun pada tahun 1853 golongan Shogun dikalahkan oleh Golongan Samurai dan diangkatlah Pangeran Matsuhito dari golongan Samurai menjadi kaisar dengan gelar Meiji. Pengambialihan kekuasaan ini disebut Restorasi Meiji. Sejak restorasi Meiji bangsa Jepang menjadi bangsa maju dan Modern setara dengan bangsa-bangsa besar Eropa.

Ø  Pendudukan Jepang di Indonesia dimulai dengan menguasai Tarakan 10 Januari 1942, disusul Balikpapan, Manado, Ambon, Makassar, Pontianak, Palembang. Tanggal 1 Maret 1942 jepang menguasai Banten, Indramayu dan Rembang. Tanggal 5 Maret 1942 Batavia dikuasai. Pada tanggal 8 Maret 1942 Pemerintah Kolonial Belanda (Gubernur jenderal Stachower) menyerah tampa syarat kepada Jepang (Letjen Immamura Hitsoji) di Kalijati Subang Jabar.

Ø  Jepang menggunakan taktik serangan Gurita kepada Indonesia yang mengambil pusat serangan di Filipina. Taktik gurita ini di untuk mengepung Belanda dari sekutunya yang tergabung dalam ABDA (American, British, Dutch/Belanda Australia).

Ø  Jepang membagi wilayah Indonesia menjadi tiga bagian:

·          Wilayah I terdiri Jawa dan Madura pusatnya di Batavia dibawah kekuasaan Rikugun (AD).

·          Wilayah II terdiri Sumatera dan semenanjung Melayu pusatnya di Singapura dibawah kekuasaan Rikugun (AD).

·          Wilayah III terdiri Kalimantan, Sulawesi, Nusatenggara, Maluku dan Irian dengan pusatnya di Makassar dibawah kekuasaan Kaigun (AL).

Ø  Gerakan 3 A (Nippon pelindung, pemimpin, cahaya Asia) didirikan tahun 1942 dengan pimpinan Syamsuddin SH, dibubarkan pada tahun 1943 digantikan oleh Putera.

Ø  PUTERA (pusat tenaga rakyat) didirikan 16 Apri 1943 dipimpin oleh 4 serangkai (Soekarno, Muh. Hatta, Ki Hajar Dewantara, KH. Mas Mansyur)

Ø  Jawa Hokokai adalah organisasi yang langsung berada dibawah komando Gunseikan (pemimpin Pendudukan Jepang di Indonesia).

Ø  Organisasi Militer/ Semimiliter:

o   Seinendan (pasukan cadangan dalam perang asia Timur Raya) didirikan pada tanggal 29 April 1943.

o   Keibodan (pasukan pembantu polisi) didirikan pada tanggal 29 April 1943.

o   Fujinkai (Prajurit Wanita) didirikan pada bulan Agustus 1943.

o   Heiho (pajurit Indonesia yang ditempatkan pada militer Jepang)

o   PETA (pasukan militer)

Ø  MIAI (Majelis Islam A’la Indonesia) kemudian diganti Masyumi

Ø  Pada masa pendudukan Jepang dikenalkan sistem birokrasi Tonarigumi (RT).

Ø  Janji PM Koiso tentang kemerdekaan Indonesia suatu saat didepan Parlemen Jepang pada tanggal 7 september 1944.

Ø  Pembentukan BPUPKI (Badan Penyelidik usaha-usaha Kemerdekaan Indonesia) Dokuritsu Jumbi Cosakai dibentuk oleh Kumakici Harada tanggal 1 Maret 1945.

Ø  Pembentukan PPKI/Dokuritsu Jumbi Inkai dibentuk oleh Terauchi pada 7 Agustus 1945.

Ø  Dampak positif pendudukan jepang yakni bidang Militer, Pendidikan dan penggunaan Bahasa Indonesia.